cek di sini

Selasa, 04 Oktober 2022

SISWA-SISWI SD NEGERI 1 GENENGAN BERDO'A UNTUK TRAGEDI 1 OKTOBER 2022 KANJURUHAN MALANG

 

SD NEGERI 1 GENENGANSelasa (4/10/202) Bapak Didik Heri Maladi, S.Pd selaku guru PJOK mengajak siswa-siswi kelas 5 khususnya untuk ikut mendo'akan para korban dalam sepak bola yang terjadi pada Stadion Kanjuruhan Malang, hari Sabtu Malam, 1 Oktober 2022 kemarin.

Di kesempatan itu, Bapak Didik juga mengutarakan kepada siswa-siswi SD Negeri 1 Genengan untuk mengetahui betapa pentingnya untuk mengerti arti pasrah atau menerima.

Tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya menjadi rekor hitam dalam sejarah persepakbolaan Indonesia. Akibat tragedi yang terjadi pada Sabtu di Stadion Kanjuruhan Malang, 127 orang tewas.

BACA JUGA :

👉 RANGKU ALU KELAS 6
👉 PENJAS KELAS 3

Karena itu Pak Didik juga menjelaskan kepada anak-anak bahwa dalam setiap perlombaan pasti ada yang menang dan ada yang kalah. Namun, kedua hal tersebut bukanlah poin terpenting dalam persaingan. Pengalaman menjadi fokus utama yang ingin diperoleh siswa SD Negeri 1 Genengan.

Beberapa point yang di ajarkan kepada siswa-siswi SD Negeri 1 Genengan :

Dalam bertanding tidak harus selalu berusaha untuk memenangkan setiap permainan. Ketika mereka kalah, mereka harus belajar dari kesalahan mereka dan tidak pernah menyerah untuk mencoba lagi. Bahkan jika mereka tidak berusaha terlalu keras untuk menang, mereka masih harus melakukan yang terbaik.

Belajar untuk mendorong orang dan menghindari kritik. Tunjukkan rasa hormat kepada diri sendiri, orang lain, dan pesaing mereka dalam setiap kompetisi.

👉👉 CHANNEL YOUTUBE SEKOLAH KLIK SINI! ðŸ‘ˆðŸ‘ˆ

👉👉 CHANNEL YOUTUBE PJOK KLIK SINI! ðŸ‘ˆðŸ‘ˆ



Jika seorang anak mengikuti kompetisi, pastikan anak tersebut dapat mengikuti aturan yang telah di tetapkan. Jelaskan padanya bahwa aturan dibuat sedemikian rupa agar kompetisi berjalan lancar dan teratur.

Selalu Fokus pada kompetisi dan jangan terganggu oleh perasaan rekan tim atau orang lain. Dan pastikan siswa-siswi menghindari umpatan dan kata-kata negatif dan selalu menghindari argumen.


KUNJUNGI JUGA :

👉 BLOG ME


Mengajarkan kepada murid untuk selalu bersikap adil dan mengikuti aturan kompetisi. Jangan pernah mendukung upaya untuk menang dengan mencoba melanggar aturan.

Jika lawan menang atau kalah dalam perlombaan, siswa-siswi slalu di ajari untuk menghormati mereka. Ketika lawan mereka menang, terima kekalahan, akui keahlian mereka dan jangan menyerah. Jika mereka menang, jangan bangga dan selalu di ajari untuk mengormati lawan.
Previous Post
Next Post

0 comments:

more link